Diabetes Melitus adalah suatu penyakit degeneratif dimana kadar gula darah melebihi normal (>110 mg/dl). Faktor risiko timbulnya penyakit tersebut adalah genetik, obes, riwayat berat badan lahir rendah dan kurang gizi pada masa kanak-kanak. Diabetes Melitus ada 2 tipe yaitu DM tipe 1 yang biasanya terdapat pada usia kanak-kanak hingga remaja dan DM Tipe 2 yaitu ditemukan pada usia dewasa.

DM tipe 2 merupakan kasus DM yang paling banyak ditemukan yaitu sekitar 90 sampai 95% kasus DM. Penyebab timbulnya penyakit ini adalah adanya resistensi insulin dan defek dari kompensasi sekresi insulin.  Penyakit jantung koroner merupakan penyebab utama kematian pada penderita DM.

Prinsip terapi nutrisi untuk diabetes mellitus (DM) ini adalah:

1. Memelihara kadar gula darah mendekati normal dengan diet seimbang dan insulin eksogen atau endogen
2. Memelihara kadar lemak serum
3. Memberikan jumlah kalori yang adekuat untuk memelihara berat badan dan untuk pertumbuhan normal pada anak.
4. Pencegahan dan terapi jangka pendek (hipoglisemia, olahraga yang berhubungan dengan hipoglisemia) dan jangka panjang (nefropati, neuropati, hipertensi, penyakit jantung dan pembuluh darah) komplikasi diabetes dengan pengobatan insulin.
5. Perbaikan kesehatan dengan nutrisi optimal.Pengobatan dengan insulin harus digabungkan dengan pola makan  dan menjalankan  pola hidup sehat.  Anjuran pola pemberian makanan:

a)      Karbohidrat: 45% –  60% dari total kalori

b)      Serat: 14 g/1000 kkal

c)      Protein: 10 – 20% dari total kalori

d)     Total lemak:

–          Lemak jenuh: < 10% dari total kalori

–          Polyunsaturated fatty acid (PUFA): 7% – 10% kalori dari total asupan

–          Monounsaturated fatty acid (MUFA): 15% – 20% dari total kalori

–          Asupan kolesterol< 200 mg/hari

e)      Perlu diingat bahwa kalori dari MUFA dan KH tergantung kepada kebutuhan kalori setiap individu, kebiasaan makan, dan kontrol glukosa dan lipid.

f)       Jika disertai hipertensi batasi penggunaan garam hingga 2300 mg/hari.

g)      Alkohol: laki-laki: < 2 gelas minuman alkohol

Perempuan: < 1 gelas minuman alkohol

h)      Pemanis nonnutritive dapat digunakan.

i)        Olahraga 30 – 60 menit, 3 – 4 kali/minggu

j)        Pemberian mikronutrien: Chromium, Magnesium, Zinc, Vit C, E,

β-carotene, Selenium